Posted using BlogPress from my iPad
Sabtu, 12 Februari 2011
Rabu, 09 Februari 2011
Hukum Indonesia
Hari ini ramai soal seorang ibu yang dituntut 10 tahun penjara dan denda epsebesar 10 milyar pd kasus century, beritanya bisa dilihat disini : http://nasional.vivanews.com/news/read/203673-alanda--ibu--10-tahun-penjara--rp10-miliar
Bingung? Bagi gue bisa dibilang enggak, aneh? Enggak juga..tapi dengan sangat jelas gue tau rasanya..
Perasaan ketika orangtua lo divonis bersalah akan sesuatu yang gue sebagai anak yakini tidak mereka lakukan..
Berita diatas disorot media ketika anaknya menulis di blog, tapi bagi gue kebalikan..tanpa ditulis di blog kasus orangtua gue sudah menjadi sorotan dan headline media..dan yang anjingnya..wimar witular pernah nyeletuk diacara tv dengan entengnya "oh yang ketuanya korup itu?!"
Semua perasaan itu gak seberapa, bahkan ketika lo dipercaya buat megang uang untuk satu acara dan temen lo bilang, "ntar dikorup lagi kaya bokap lo" hehehe gue masi inget banget orangnya..
Sekali lagi itu gak seberapa..
Yang menjadi puncaknya dan yang paling konyol adalah ketika orang yang "membuat" atau merekayasa kasus orangtua lo dateng kerumah nenek lo untuk minta maaf sama adik orangtua lo dan berkata dengan entengnya bahwa dia tidak bermaksud begitu, dan sepertiny itu biasa dalam berpolitik. Tetapi orang ini menjadi kaget ketika vonis yang diterima orangtua gue tidak sebesar yang dia setting. Orang ini menginginkan vonisnya diatas 5 tahun biar karir politik orangtua gue hancur dan tidak bisa berpolitik lagi, nyatanya jauh dibawah itu.
Gue masi inget siapa orangnya..banget!
Itulah kenyataan hukum disini, bisa direkayasa, bisa dibeli..
Saran gue satu..hiduplah menjadi orang kaya di Indonesia..biar lo gak tertindas!
Posted using BlogPress from my iPad
Bingung? Bagi gue bisa dibilang enggak, aneh? Enggak juga..tapi dengan sangat jelas gue tau rasanya..
Perasaan ketika orangtua lo divonis bersalah akan sesuatu yang gue sebagai anak yakini tidak mereka lakukan..
Berita diatas disorot media ketika anaknya menulis di blog, tapi bagi gue kebalikan..tanpa ditulis di blog kasus orangtua gue sudah menjadi sorotan dan headline media..dan yang anjingnya..wimar witular pernah nyeletuk diacara tv dengan entengnya "oh yang ketuanya korup itu?!"
Semua perasaan itu gak seberapa, bahkan ketika lo dipercaya buat megang uang untuk satu acara dan temen lo bilang, "ntar dikorup lagi kaya bokap lo" hehehe gue masi inget banget orangnya..
Sekali lagi itu gak seberapa..
Yang menjadi puncaknya dan yang paling konyol adalah ketika orang yang "membuat" atau merekayasa kasus orangtua lo dateng kerumah nenek lo untuk minta maaf sama adik orangtua lo dan berkata dengan entengnya bahwa dia tidak bermaksud begitu, dan sepertiny itu biasa dalam berpolitik. Tetapi orang ini menjadi kaget ketika vonis yang diterima orangtua gue tidak sebesar yang dia setting. Orang ini menginginkan vonisnya diatas 5 tahun biar karir politik orangtua gue hancur dan tidak bisa berpolitik lagi, nyatanya jauh dibawah itu.
Gue masi inget siapa orangnya..banget!
Itulah kenyataan hukum disini, bisa direkayasa, bisa dibeli..
Saran gue satu..hiduplah menjadi orang kaya di Indonesia..biar lo gak tertindas!
Posted using BlogPress from my iPad
Selasa, 11 Januari 2011
Langganan:
Postingan (Atom)
